KanalRakyat – Kualitas pendidikan di Indonesia memang belum bisa dikatakan unggul dari yang lain. Masih banyak hal terkait pendidikan yang harus dibenahi.
PPI Dunia baru-baru ini melakukan diskusi dengan sejumlah pihak Diaspora dari berbagai negara. Tema utama yang dibahas adalah terkait menggali wawasan Diaspora untuk membangun manusia Indonesia yang lebih baik.
Salah seorang pelajar Indonesia yang menempuh pendidikan di University of California, Berkeley, Amerika Serikat bernama Ratih Ayu Apsari ini mengapresiasi para guru dan calon guru yang berada di Tanah Air.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dirinya berpendapat bahwa para guru sudah menunjukkan semangat dan kepedulian yang begitu besar untuk memfasilitasi para peserta didik dengan baik.
Menurutnya, para guru sudah sepantasnya dibekali dengan ketersediaan sumber daya pendidikan yang memadai dan adil. Dengan demikian, diharapkan kualitas layanan pendidikan dapat meningkat.
Menurut Ratih, para Diaspora dapat menjadi contoh atau role model dalam pekerjaan atau bidang tertentu bagi seluruh siswa di Indonesia.
Sebagai contoh Ratih menyampaikan sosok seorang wanita yang bekerja di bidang STEM (Science, Technology, Engineering, dan Math) ini bahkan sudah diberikan sejak dini di wilayah AS.
Peran Diaspora pelajar dan praktisi luar negeri sebagai sosok role model para pelajar Indonesia ini akan difasilitasi secara maksimal.
Hal selaras juga diungkapkan oleh mahasiswa Indonesia yang berkuliah di University of Waikato, Selandia Baru bernama Atu Bagus Wiguna. Menurut pendapatnya, pemerataan akses pendidikan harus selaras dengan peningkatan kualitasnya.
Dia berharap bahwa beban tugas administratif para pendidik di Indonesia dapat dikurangi. Hal ini supaya peran pendidik dalam memantau perkembangan anak didiknya masing-masing dapat lebih optimal.
Bagi pendidikan dasar, praktik pembentukan lingkungan sekolah yang menyenangkan mulai dilakukan di Selandia Baru. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan minat belajar dan mengetahui bakat siswa. Suasana sekolah yang menyenangkan juga dapat meningkatkan prestasi siswa.
Ratih juga menggarisbawahi bahwa pentingnya peran serta dari pemerintah, sekolah, dan masyarakat untuk memastikan keamanan para peserta didik baik perjalanan menuju atau di lingkungan sekolah. Bahkan, aturan yang spesifik di sekolah juga harus diterapkan.